Blog yang berisikan Motivasi Hidup

Sejarah Singkat

 PSMS Medan
Persatuan sepakbola Medan dan sekitarnya atau biasa disingkat PSMS Medan adalah sebuah klub sepakbola tanah air yang berbasis di Medan, Sumatra Utara. Tim berjuluk Ayam Kinantan ini berdiri sejak April 1950, meski sejak 1930 telah berdiri klub Medansche Voetbal Club (MSV) yang diyakini merupakan embrio terbentuknya PSMS.
Sejak dahulu kota Medan memang dikenal dunia oleh karena perkebunan tembakau Delinya. Tak heran jika logo PSMS berupa daun dan bunga tembakau Deli. Permainan keras, cepat, dan ngotot, menjadi karakter tim kebanggaan warga Kota Medan dan sekitarnya ini. Mungkin itu pula yang membuat tim ini pernah menjadi salah satu jawara di era perserikatan, yang hingga sepakbola Indonesia memasuki era profesional, PSMS tetap disegani meski belum pernah sekalipun tampil sebagai juara.
Pasang surut prestasi pun mewarnai perjalanan tim "Plat Merah" ini. Terlebih setelah sempat terdegradasi ke divisi satu pada musim 2003. Untungnya hanya semusim tampil di kasta kedua kompetisi sepakbola nasional, PSMS kembali ke divisi utama. Setelah itu prestasi tim ini terus membaik hingga akhirnya tampil sebagai finalis, yang membuat mereka nyaris memenuhi ambisinya dan mengantongi tiket ke Superliga, kompetisi kasta tertinggi sepakbola nasional.
Sayang jelang digelarnya Superliga medio 12 Juli 2008 silam, tim ini masih dipayungi dengan polemik internal pengurus dengan pihak pengelola yang mencuatkan pengunduran diri PSMS Medan dari Superliga. Untungnya di detik-detik terakhir Badan Liga Indonesia (BLI), selaku pelaksana regulasi kompetisi non-amatir di tanah air, akhirnya mengumumkan jika PSMS tetap menjadi salah satu dari 18 tim kontestan yang lolos untuk tampil di kompetisi yang baru pertama kali digulirkan ini.
Musim 2010/11, PSMS berhasil lolos ke babak delapan besar Divisi Utama Liga Indonesia. Namun, mereka harus terhenti di babak ini (Grup B) setelah hanya bermain imbang 3-3 dengan Persiba Bantul. PSMS menjadi penghuni dasar klasemen, kalah bersaing dengan Mitra Kukar dan Persiba Bantul.
Musim 2011/12, PSMS terbelah menjadi dua, PSMS di bawah kendali Idris tetal ikut di Indonesia Super League (ISL), sementara PSMS di bawah kendali Freddy Hutabarat ikut di Indonesia Premier League (IPL).
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori terbaru dengan judul Sejarah Singkat. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://zeinsee.blogspot.com/2013/05/sejarah-singkat.html. Terima kasih!
Ditulis oleh: zeinsee - Rabu, 15 Mei 2013

Belum ada komentar untuk "Sejarah Singkat"

Posting Komentar