Ya begitulah kenyataannya. Konon, memang
seringkali seseorang diniliai dari keadaan dirinya saat itu. Keadaan itu
bisa berupa tingkat kekayaan, asal suku, intelejensia, nama keluarga,
atau bahkan sebuah jabatan. Tapi benarkah demikan?
Jika kita merujuk pada takdir Tuhan,
setiap manusia pasti lahir dalam keadaan yang sangat beragam. Pasti akan
ada seseorang yang lahir dalam keadaan miskin, ada seseorang yang lahir
dari orang tua yang kaya, ada yang punya kekurangan, dan ada yang punya
kelebihan. Apakah Tuhan memang mendesain bahwa pasti ada manusia yang
dipandang sebelah mata?
Kalau saja Tuhan mau, tentu dia akan
melakukannya. Tapi, nyatanya tidak sama sekali. Allah mendesain
sedemikian hingga setiap manusia punya track record memulai
kehidupannya dan Dia memberikan keleluasaan buat manusia untuk
mengubahnya. Makanya, jangan heran ketika kita melihat ada orang yang
tadinya biasa-biasa saja menjadi luar biasa, atau sebaliknya, yang
tadinya luar biasa menjadi biasa-biasa saja sekarang. Berbagai kisah
orang berpengaruh didunia ini telah jadi bukti yang nyata.
Tidak ada sesuatu dalam semesta ini yang
permanen. Semuanya pasti akan terus berubah. Tidak ada yang
terus-terusan berada dibawah ataupun diatas. Hidup ini juga seperti roda
kehidupan, kadang diatas dan kadang dibawah, jadi kita jangan
berlama-lama bersedih ketika berada diposisi bawah atau terlena karena
posisi diatas. Karena setiap posisi punya waktunya. Ketahanan mental dan
kemampuan kita lah yang akan menentukan apakah waktu berputar roda
hidup kita akan cepat atau lambat.
Kawan-kawan, lebih baik kita selalu
berprasangka positif dan mengambil hal yang terbaik dalam hidup kita.
Jika ada banyak hal buruk disekitar kita, cari yang terbaik diantara
yang terburuk itu. Kata Umar Bin Khattab, waktu itu ibarat pedang, jika
kita lama-lama berada pada posisi bersedih atau terlena, maka tunggu
saatnya waktu akan menebas kita.
Bersegeralah untuk berubah, karena
kehidupan kita tidak akan berubah jika hanya diam berharap semuanya
menjadi lebih baik. Saya percaya setiap usaha manusia itu pasti akan
dibalas oleh Tuhan sesuai kadarnya. Ketika kerja kita sudah maksimal,
Tuhan pasti tidak akan ragu untuk memberikan apa yang kita perjuangkan.
Selamat berjuang kawan. Tuhan pasti akan
membalas segala usaha terbaik kita semua. Jaga ketahanan mental dan asah
terus kemampuan agar kita bisa jadi yang terbaik. Jangan pernah
berhenti untuk menegakkan kepala kita. Tunjukan pada dunia bahwa kita
bukan orang yang bisa dipandang sebelah mata.
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori terbaru
dengan judul Dipandang Sebelah Mata. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL https://zeinsee.blogspot.com/2013/05/dipandang-sebelah-mata.html. Terima kasih!
Ditulis oleh:
zeinsee - Rabu, 15 Mei 2013
Belum ada komentar untuk "Dipandang Sebelah Mata"
Posting Komentar