"Dari bagian saya yang Rp 300 juta, Rp 50 juta saya tujukan buat infaq. Kebanyakan saya berikan buat masjid anak yatim dan orang-orang yang membutuhkan uang," ujar Agus.
Agus menambahkan bahwa ia menyumbangkan uang tersebut di tempat dimana ia kabur. Selama ini dirinya telah kabur ke Jakarta, Batam, Jogja dan terakhir ke Bangka selama empat bulan.
"Di setiap lokasi saya kabur, selalu menyumbangkan uang. Dan yang paling banyak pernah menyumbang 2 juta ke masjid," tuturnya.
Ia juga mengaku bahwa percaya dengan menyumbang kepada yang butuh, maka dirinya akan sulit untuk ditangkap oleh polisi. Sementara itu uang Rp 300 juta tersebut telah habis digunakan untuk kebutuhan sehari-hari serta membeli satu unit motor vixion.
Setelah buron selama tujuh bulan lebih akhirnya petugas Reskrim Polresta Palembang berhasil menangkapnya. Petugas pimpinan Kanit Pidum Iptu Robeth, menangkap Agus di rumahnya yang berlokasi di Desa lubuk besar Kecamatan Lubuk Besar Kabupaten Bangka Tengah Provinsi Babel, Selasa (9/4/2013) pukul 11.00.
Sebelumnya petugas berhasil membekuk tiga pelaku lainnya yakni Kohar (40), Ardi alias Husin (33) dan Hamdan (40). Sementara pelaku lainnya masih DPO.
Sementara itu, Kapolresta Palembang, Kombes Pol Sabaruddin Ginting, melalui Kasat Reskrim Kompol Djoko Julianto membenarkan penangkapan tersebut.
"Sekarang pelaku sedang kita periksa untuk mengejar dua pelaku lainnya," ucap Djoko.
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori terbaru
dengan judul Perampok Ini Sumbang Uang Hasil Curian. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://zeinsee.blogspot.com/2013/05/perampok-ini-sumbang-uang-hasil-curian.html. Terima kasih!
Ditulis oleh:
zeinsee - Kamis, 16 Mei 2013
Belum ada komentar untuk "Perampok Ini Sumbang Uang Hasil Curian"
Posting Komentar